Hallo teman-teman,
apa kabarnya hari ini? Di episode Dasar Arduino sebelumnya, kita telah
mempelajari bagaimana caranya membuat pintu pintar yang bisa di
buka dengan KTP. Masih di serial arduino nih teknokers, hem...
mungkin buat kalian yang mengikuti serial ini dari episode 1, gak kerasa
sekarang kita sudah sampai di penghujung episode seri Arduino basic.
Buat yang
belum tahu, di beberapa postingan sebelumnya kita sudah belajar menggunakan
sensor-sensor pada arduino. Seperti sensor jarak, sensor suhu, sensor gerak,
sensor air, sensor obstacle, sensor gas maupun api, sensor kelembaban, sensor
getar hingga sensor suara.
Buat di penghujung episode ini kita akan membuat
alat yang simpel-simpel aja deh ya, yang penting alatnya keren dan berguna.
Maka ditutorial kali ini kita akan membahas sensor TL1838 sebagai
penerima sinyal infrared, dan sensor ini bisa kita gunakan sebagai penyala atau
pemadam lampu menggunakan remot TV.
Untuk kalian yang masih pemula atau malah belum sama sekali tahu
apa itu arduino, teman-teman tidak usah khawatir, kerana di channel ini kita
bahas semua dari dasarnya, hingga kalian bisa atau bahkan mahir dibidangnya.
Sensor TL1838 adalah sensor penerima sinyal
infrared, seperti pada remot-remot TV pada umumnya. Video ini mungkin singkat
saja, karena sebenarnya inituh sudah di bahas di beberapa video sebelumnya.
Yang menjadi pembeda hanya pada sensor yang kita gunakan. Dilatihan kali ini
kita akan mencoba menyalakan LED dengan remot atau menyalakan lampu rumah
dengan remot, supaya kalian yang MAGER (malas gerak) tidak usah lagi
repot-repot untuk mematiakan saklar lampu yang berada jauh di ujung sana,
maksudnya sebrang tembok gituh.
Dengan menggunakan sensor ini, kalian hanya
tinggal memencet tombol remot tanpa harus banyak gerak sperti halnya menyalakan
TV. Alat ini juga bisa digunakan untuk menyalakan atau mematikan peralatan
elektronik lainnya, seperti kipas angin, itumah tergantung kebutuhan. Kecuali
AC mungkin, karena Ackan udah ada remotnya pak, ngapain repot-repot bikin lagi
hehehe...
Ok, alat dan komponen yang harus disiapkan
adalah: Arduino uno, bread board mini, Sensor TL1838 , 1 buah LED, resistor 220
ohm, relay 1 channel, remot bebas mau remot tv juga bisa dan beberapa kabel
jamper.
Pertama-tama, kita susun rangkaian seperti
pada skematik berikut. (Download skematik dan programnya disini)
-
Hubungkan
kaki pertama sensor dengan pin 11 Arduino
-
Sedangkan
kaki keduanya ke pin GND pada arduino
-
Dan kaki
ketiga sensor dihubungkan dengan pin VCCnya arduino
-
Hati-hati untuk sensor type lain, susunan
pin bisa berubah, posisi ground dan vcc bisa tertukar, jadi lihat datasheet
untuk memastikan konfigurasi untuk setiap sensor.
-
Terakhir
pin 13 arduino di hubungkan dengan kaki postif LED yang kainya terhubung dengan
resitor 220 ohm
-
Tidak
lupa kaki negatif LED disambungkan dengan pin GND arduino
Tahap
wairing sudah selesai, jika sudah di pastikan tidak ada yang salah hubung, next
yuk kita kepemograman . (Download skematik dan programnya disini)
Setelah
berhasil di upload, silahkan buka serial monitor arduino lalu tekan sembarang
tombol pada remote infrared dan arahkan ke sensor TL1838, maka akan tampil kode
berbentuk angka desimal, setiap tombol yang ditekan pada remot akan
menghasilkan angka desimal yang berbeda, angka itulah yang akan kita
definisikan untuk menyalakan lampunya.
Contoh ketika menekan tombol “1”
maka muncul nilai desimal “1678996467”, Setiap remote infrared mempunyai nilai
desimal yang berbeda, terkadang ada juga ketika tombol ditekan menghasilkan
nilai yang tidak konstan atau bahkan muncul nilai “4294967295” ini bukan kode
unik dari tombol tersebut, hal ini bisa terjadi biasanya apabila kita menekan
tombol secara berkelanjutan/ditekan lama. Dengan kata lain sama seperti type
sensor lain, remote pun punya spesifikasinya masing masing.
Sesuai dengan program, tombol 1
akan menyalakan lampu sedangkan tombol 2 pada remot akan mematikan lampu
tersebut. Kalian bisa merubah-ubah results.value-nya, sesuaikan saja kode yang
kalian kehendaki dengan tombol remot yang kalian tekan. Kemudian salin kode
yang muncul di serial monitor untuk menggantikan result.value-nya dengan yang
baru.
Atau LED ini bisa kita ganti dengan
relay, supaya bisa menyalakan lampu bertegangan 220VAC seperti ini.
Ok.
Sekian dulu postingan pada kali ini, teruslah berinovasi dan berkreasi. mudah-mudah tutorial ini bermanfaat,
memotivasi dan membantu kalain dalam sama-sama belajar pemograman arduino. Saya
minta dukungannya untuk membuat blog ini selalu upload setiap
minggunya dan memberikan tutorial lebih menarik lagi pastinya, dengan cara klik like dan share postingan ini keteman-teman kalain, siapa tahu
teman kalian bisa terbantu dan termotivasi untuk sama-sama belajar pemograman arduino.
see
you next video di minggu depan. Bye, saya Ajat pamit undur diri.
Tonton video tutorialnya disini Teknokers
Tidak ada komentar:
Posting Komentar